0%
logo header
Minggu, 07 Januari 2024 18:06

Pj. Gubernur Sulsel Sebut Indah Kepala Daerah Agresif

PJ Gubernur Sulawesi Selatan Bahtiar Baharuddin saat berkunjung ke Luwu Utara.
PJ Gubernur Sulawesi Selatan Bahtiar Baharuddin saat berkunjung ke Luwu Utara.

REPUBLIKNEWS.CO.ID,LUWU UTARA — Pj. Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin menyebut Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani sebagai kepala daerah yang agresif untuk menarik investasi.

Menurut Bahtiar, tiap daerah memang membutuhkan kepala daerah yang punya kepemimpinan yang kuat.

“Tentu kita butuh kepala daerah yang punya kepemimpinan yang kuat dan salah satu contohnya adalah Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani,” kata Bahtiar disambut tepuk tangan dari para hadirin pada Rapat Percepatan Pertumbuhan Ekonomi yang digelar Jumat (5/1/2024) malam di Aula Hotel Bukit Indah yang juga dihadiri pihak Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Baca Juga : SIDAK LUTRA Untuk Tata Kelola Keolahragaan Dan Perencanaan Prestasi Atlet Di Luwu Utara

Bahtiar membeberkan, Sulsel termasuk Luwu Utara punya potensi perikanan, kelautan, pertanian, peternakan dan juga industri keuangan.

“Untuk itu saya mendorong literasi keuangan, harus punya wawasan tentang ekonomi, menggunakan data riset ilmu pengetahuan dan teknik yang benar dalam investasi,” terang Bahtiar.

Ia pun mendorong untuk membentuk Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) hingga di tingkat desa.

Baca Juga : Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani Serahkan 1.232 SK PPPK Formasi 2023

“Melalui TPAKD tentu berpeluang menggerakkan ekonomi kerakyatan misalnya KUR, karena pasti dinikmati masyarakat kecil. Saya tahu banyak prestasi indah dari kawan-kawan di Luwu Utara di bawah kepemimpinan ibu bupati. Atas nama Pemprov, saya ucapkan terima kasih,” tutur Bahtiar.

Sementara itu dari data, pertumbuhan ekonomi Luwu Utara terus bertumbuh dan mengalami percepatan hingga 4,54% di 2022. Pendapatan riil bagi pelaku ekonomi di Luwu Utara juga meningkat setiap tahunnya, dan melejit hingga Rp. 65,59 juta per kapita pada 2022.

“Nilai investasi di Kabupaten Luwu Utara juga meningkat sebesar 82,05% dari tahun sebelumnya. Terkait instruksi TPAKD dari pak gubernur, di Luwu Utara juga sudah terbentuk,” terang Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani.

Baca Juga : TPPS Penentu Intervensi Penanganan Stunting Hingga ke Desa

Indah yang juga Ketua TPAKD Luwu Utara ini pun pada 2019 menorehkan prestasi berupa penghargaan Kategori Penggerak Percepatan Akses Keuangan Daerah, dan Penghargaan TPAKD Kategori Kebijakan Pemda Dalam Mendorong Percepatan Akses Keuangan Daerah dari dari OJK Regional VI meliputi Sulawesi, Maluku, Papua.

Pada 2018, Indah menerima penghargaan sebagai Tokoh Pelopor TPAKD Kabupaten/Kota Sulawesi Selatan.

Sedang di 2022 TPAKD Kabupaten Luwu Utara menerima penghargaan sebagai TPAKD terbaik dari Otoritas Jasa Keuangan Regional VI pada TPAKD Awards. TPAKD Luwu Utara dinilai terbaik dengan inovasi fasilitasi akses keuangan kepada UMKM melalui Alokasi APBD dalam bentuk Subsidi Bunga 0%. (*)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected] atau Whatsapp +62 813-455-28646