0%
logo header
Kamis, 24 Mei 2018 22:24

Pulang Kampung, M Rajab Buka Puasa Bersama Kerabat di Masamba

Pulang Kampung, M Rajab Buka Puasa Bersama Kerabat di Masamba

REPUBLIKNEWS.CO.ID, LUTRA — Di bulan suci Ramadhan, bulan penuh berkah dimanfaatkan dengan baik oleh legislator NasDem, M Rajab. Selain berkumpul bersama keluarga besarnya di kota kelahiran mantan Ketua KPU Luwu Utara ini, juga diisi dengan jalinan silaturahmi lewat berbuka puasa bersama.

Di kediaman pribadinya di kawasan Sapek, Kelurahan Bone Masamba, Rajab menggelar bukber yang dihadiri ratusan koleganya, terdiri dari keluarga besar, tokoh masyarakat hingga teman dekatnya semasa menghabiskan masa sekolah di ibukota kabupaten Luwu Utara itu, Kamis (24/05/2018).

M Rajab dalam sambutan singkat mengawali Bukber di hari ke 8 Ramadan 1439 H menyampaikan suka citanya atas kehadiran ratusan handai taulan yang datang meski cuaca saat acara ini digelar tengah dilanda hujan deras.

Baca Juga : Pemkab Gowa Susun SOP Layanan Pencegahan Perkawinan Anak

“Silaturrahmi di bulan suci Ramadan kali ini nilainya berbeda, ditengah kesibukan saya yang sebagian besar habis di ibukota Provinsi Sulsel, tapi sebagai pribadi kampung halaman adalah inspirasi walau kini berstatus wakil rakyat yang tidak saja harus memikirkan nasib Dapil Luwu Raya, tetapi sebagai orang yang diberi amanah mengemban tugas sebagai Wakil Ketua Komisi E yang mengurusi Pendidikan dan Kesehatan, saya harus juga memberi perhatian pada 24 Kab/Kota di Sulsel, silaturahmi ini terus kami lakukan sebagai bagian pulang kampung dan menyerap aspirasi rakyat,” pungkas Rajab.

Sebelum menyantap hidangan berbuka puasa, Ustad Drs H Muhammad Alwi MSi memberi tausiyah lewat Kultum 20 menit yang menekankan pada aspek keutamaan melakukan pengendalian diri serta manajemen waktu di bulan suci Ramadan.

“Jadilah ulat jangan jadi ular, yang ketika Ramadan usai ia tetap sebagai ular dengan bentuk fisik dan sifatnya, akan tetapi jika menjadi ulat, meski awalnya terlihat menjijikkan namun ia berproses, setelah jadi kepompong dan kemudian menjadi kupu kupu, yang tidak saja sedap dipandang mata, tetapi juga berguna karena membantu penyerbukan tanaman,” tandasnya.

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected] atau Whatsapp +62 813-455-28646