0%
logo header
Selasa, 21 Mei 2024 18:01

Tutup Festival Budaya Ma’Rampe Rampe, Indah : Penguat Pengembangan Budaya

Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani foto bersama penggiat seni dan panitia Festival Budaya Marampe - rampe. (ist)
Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani foto bersama penggiat seni dan panitia Festival Budaya Marampe - rampe. (ist)

REPUBLIKNEWS.CO.ID, LUWU UTARA — Festival Budaya Ma’Rampe-rampe sukses terselenggara selama tiga hari yang dipusatkan di Cagar Budaya Kota Masamba, 18-20 Mei 2024.

Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani hadir langsung menutup secara resmi festival yang dilaksanakan oleh Sanggar Seni Bunga Masamba melalui program pemanfaatan hasil kelola Dana Abadi Kebudayaan tahun 2023 kategori pendayagunaan ruang publik.

“Atas nama Pemda saya mengapresiasi seluruh pihak yang berpartisipasi khususnya Sanggar Seni Bunga Masamba dalam menyukseskan festival yang mengusung tema Kebudayaan Agraris Masyarakat Tana Luwu,” kata Indah.

Baca Juga : Pilkada 2024, Golkar Lutra : Tidak Ada Pilihan Lain Selain Kader

“Saya berharap festival ini tidak sekadar mengenang romantisme tapi kemudian menjadi penguat bagi kita melakukan pembinaan dan pengembangan budaya sehingga budaya Tana Luwu  yang begitu besar dapat kita berikan masa depan,” sambung bupati perempuan pertama di Sulsel ini.

Pada dasarnya, lanjut Indah, nilai budaya tidak hilang tapi bagaimana menginternalisasikan nilai budaya masuk dalam kehidupan keseharian.

“Kalau kita hanya mengenang maka budaya baik seperti “malillu sipakainga, rebba sipatokkong, sirui menre, de’na sirui no'” itu hanya tinggal sastra saja tapi tidak diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari,” terangnya.

Baca Juga : SIDAK LUTRA Untuk Tata Kelola Keolahragaan Dan Perencanaan Prestasi Atlet Di Luwu Utara

“Sekali lagi saya mengapresiasi usaha dan kerja keras panitia, kita berharap meskipun ke depan tidak dapat dana abadi, kegiatan  dapat terus kita laksanakan dari tahun ke tahun, dari waktu ke waktu untuk memastikan bahwa budaya ini menginternalisasi ke anak cucu kita di masa yang akan datang,” harap Indah yang hadir didampingi Plt. Kadisporapar, Abdul Hamid dan Kepala DP2KUKM, Aji Saputra bersama sejumlah tokoh adat.

Diketahui Festival Ma’Rampe-rampe selama tiga hari tersebut dimeriahkan dengan Pertunjukan Teater Tari “Legenda Batu Tanan”, Pertunjukan Seni Komunitas Budaya Sulsel, Pertunjukan Karya Lintas Seni, Lokakarya Peluang Usaha Kuliner Khas Tana Luwu, Lokakarya Roto Menembus Masa, Lokakarya Makna di balik Alang, Eksebisi Kuliner Pangan Lokal, Pameran Fotografi Sejarah dan Budaya Agraris Masyarakat Luwu, dan Permianan Tradisional. (*)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected] atau Whatsapp +62 813-455-28646