0%
logo header
Selasa, 04 Januari 2022 21:33

Warga Melintas di Gowa Diserang Geng Motor Dengan Senjata Api, Peluru Nyaris Kena Kepala

Arnas Amdas
Editor : Arnas Amdas
Irwan Korban penembakan OTK memperlihatkan Kaca Spion mobilnya rusak akibat terkena tembakan.
Irwan Korban penembakan OTK memperlihatkan Kaca Spion mobilnya rusak akibat terkena tembakan.

REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA – Pelaku Geng motor yang menyerang warga Dusun Bilaya, Desa Bilaji, kecamatan Barombong Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan Beberapa Bulan lalu, belum juga ditangkap hingga hari ini.

Namun, penyerangan kebali terjadi dilokasi yang sama.

Kali ini, seorang warga kota Makassar yang menjadi korban penyerangan oleh Orang Tak Dikenal (OTK) menggunakan senjata yang diduga mirip Pistol.

Baca Juga : Khatam Alquran 5 Kali Selama Ramadan, 11 ASN Pemkab Gowa Diberangkatkan Umrah

Hal tersebut diungkap oleh korban, Irwan, warga Kelurahan Barombong Kota Makassar.

Irwan mengaku, ditembak oleh OTK sekitar 4 orang, saat dirinya Pulang dari kabupaten Gowa sekitar pukul 23:00 wita senin malam, sambil mengendarai mobil pickup miliknya.

“Saya ditembak OTW berjumlah sekitar 4 orang, beruntung saya tidak terkena, hanya kaca spion mobil saya yang pecah,” tutur Irwan.

Baca Juga : Cek Kehadiran ASN, Bupati Gowa: Yang Tambah Libur Lebaran Dapat Sanksi

Lanjutnya, Saat melintas di jalan yang pernah menjadi lokasi penyerangan Geng Motor Beberapa waktu lalu, dirinya di ikuti 4 orang menggunaan sepeda motor, lalu menembak kearah dirinya.

Irwan menambahkan, kasus penyerangan terhadap dirinya bukan kali pertama, ia mengaku sudah 4 kali dihadang oleh OTK.

Sebelum nya, OTK tersebut pernah menghadang dirinya menggunakan senjata tajam berupa badik dan parang, namun berhasil lolos.

Baca Juga : Halalbihalal KBA Smeplim Makassar, Upaya Pererat Silaturahmi Sesama Alumni

Namun kali ini, dirinya merasa was-was karena OTK ini menggunakan senjata yang diduga pistol untuk menyerang dirinya.

Irwan belum melaporkan perihal penyerangan dirinya ke mapolres Gowa, lantaran masih mengalami trauma pasca kejadian tersebut.

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected] atau Whatsapp +62 813-455-28646