0%
logo header
Minggu, 03 Juli 2022 23:23

Pelatihan Pemberdayaan Untuk Warga IKN Dimulai Besok

Koordinator Informasi dan Komunikasi Tim Transisi IKN, Sidik Pramono. (Foto: Fathir/Republiknews.co.id)
Koordinator Informasi dan Komunikasi Tim Transisi IKN, Sidik Pramono. (Foto: Fathir/Republiknews.co.id)

REPUBLIKNEWS.CO.ID, BALIKPAPAN – Pelatihan pemberdayaan masyarakat dalam rangka mengantisipasi pembangunan di Ibu Kota Nusantara (IKN) akan dibuka pada Senin pagi (04/07/2022) besok.

Demikian disampaikan Sidik Pramono, Koordinator Tim Informasi dan Komunikasi Tim Transisi IKN, dalam keterangan resminya, Minggu (03/07).

Sidik menjelaskan, Pelatihan tersebut dilakukan untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalisme sumber daya manusia (SDM), terutama pada masyarakat lokal, sejalan dengan pembangunan IKN yang akan segera dimulai.

Baca Juga : Bupati Kutim Hadiri Workshop NEK dan Program Penurunan Emisi GRK Berbasis Hutan dan Lahan

“Pembukaan pelatihan yang dikoordinasikan tim Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) ini akan diselenggarakan di Kantor Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur,” ujarnya.

Lanjut dikatakan, Pembukaan pelatihan akan dihadiri oleh Wakil Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara Dhony Rahajoe dan diharapkan juga akan dihadiri Gubernur Provinsi Kalimantan Timur Dr. Ir. H. Isran Noor yang  juga Ketua Umum Ikatan Keluarga Alumni Universitas Mulawarman (IKAUnmul).

“Program pelatihan tahap pertama akan diselenggarakan oleh Balai Latihan Kerja Samarinda, Kementerian Tenaga Kerja dan terdiri atas lima jenis pelatihan, yakni pelatihan hidroponik, sablon atau digital printing, menjahit, pembuatan roti, dan barista. Peserta setiap jenis
pelatihan sebanyak 16 orang yang merupakan hasil identifikasi oleh Pemerintah Kecamatan Sepaku,” ujarnya.

Baca Juga : Hasil Kumpulan Pajak Bisa Berfungsi Guna Pembangunan dan Kesejahteraan di Daerah

“Mereka akan menjalani pelatihan dengan durasi berbeda sesuai jenis pelatihan, rerata 20 hari efektif,” sambungnya.

Pelatihan bagi warga ini diharapkan dapat memberikan pengakuan akan kompetensi yang dimiliki SDM di wilayah IKN melalui uji kompetensi serta sertifikasi. Selain itu untuk membangun jejaring kerja bagi warga lokal agar mampu berkontribusi optimal ketika tahapan pembangunan IKN dimulai.

“Saat ini terdata sebanyak 28 jenis pelatihan yang diagendakan untuk warga di wilayah IKN,” jelasnya.

Penulis : Fathir
Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected] atau Whatsapp +62 813-455-28646