0%
logo header
Kamis, 25 April 2024 16:20

Peringati Hari Otoda, ASN Pemkab Gowa Komitmen Sukseskan Program Nasional

Chaerani
Editor : Chaerani
Sejumlah ASN Pemkab Gowa saat mengikuti Upacara Peringatan Hari Otoda 2024 di Lapangan Upacara Kantor Bupati Gowa, Kamis, (25/04/2024). (Dok. Humas Gowa)
Sejumlah ASN Pemkab Gowa saat mengikuti Upacara Peringatan Hari Otoda 2024 di Lapangan Upacara Kantor Bupati Gowa, Kamis, (25/04/2024). (Dok. Humas Gowa)

REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA — Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kabupaten Gowa menghadiri upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah Ke-28 Tahun Tingkat Kabupaten Gowa, di Lapangan Upacara Kantor Bupati Gowa.

Peringatan Hari Otoda ini juga sebagai bentuk komitmen ASN Pemkab Gowa yang siap mendukung seluruh program-program nasional dalam rangka pembangunan yang merata.

Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa Abdul Karim Dania mengatakan, semoga momentum ini menjadikan Kabupaten Gowa sebagai daerah yang lebih baik, mandiri dan maju.

Baca Juga : Pembekalan Bacakada PKB Zona Sulawesi, Cak Imin Titipkan Pesan Khusus

‘Serta, sebagai tanda bahwa Pemkab Gowa siap mendukung kebijakan atau program prioritas yang dicanangkan oleh pemerintah pusat,” katanya di sela-sela kegiatan, Kamis, (25/04/2024).

Pada Hari Otoda Ke-28 tahun ini, pemerintah pusat mengusung tema “Otonomi Daerah Berkelanjutan Menuju Ekonomi Hijau dan Lingkungan yang Sehat,”. Tema tersebut dipilih untuk memperkokoh komitmen, tanggung jawab, dan kesadaran seluruh jajaran pemerintah daerah akan amanah serta tugas dalam membangun keberlanjutan pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup di tingkat lokal.

“Selain itu mempromosikan model ekonomi yang ramah lingkungan untuk menciptakan masa depan yang berkelanjutan bagi generasi mendatang,” terangnya.

Baca Juga : Hadiri Pembekalan Bacakada, Andi Rio Tunjukkan Keseriusan untuk Diusung PKB di Pilkada Bone

Kementerian Dalam Negeri berkomitmen untuk memperkuat fungsinya dalam Fasilitasi Produk Hukum Daerah yang berfokus pada pembangunan ekonomi hijau untuk mencapai keberlanjutan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat secara holistik.

Fungsi ini bertujuan untuk memaksimalkan peran perda yang berfokus pada komoditas dan sektor unggulan yang ramah lingkungan dengan memperhatikan aspek fungsi ekologis, resapan air, ekonomi, sosial budaya, estetika dan penanggulangan bencana.

Disamping mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat dalam konteks ekonomi hijau, pemerintah daerah juga harus mendorong program pembangunan nasional. Antara lain, penanganan stunting, penurunan angka kemiskinan ekstrem, pengendalian inflasi,
peningkatan pelayanan publik yang berkualitas melalui Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), percepatan proses
pemulihan perekonomian nasional maupun daerah, serta ekonomi hijau dan lingkungan yang sehat.

Baca Juga : PMI Turunkan Bantuan Hingga Relawan untuk Korban Banjir dan Longsor di Sulsel

“Pemerintah pusat menargetkan 2024 angka stunting anak turun menjadi 14 persen secara nasional. Sehingga koordinasi dan sinergitas seluruh jajaran forkopimda provinsi, serta kabupaten dan kota perlu ditingkatkan dalam mengambil langkah-langkah strategis,” kata Karim.

Lanjutnya, hal ini dilakukan sebagai upaya menekan angka stunting di wilayah masing-masing. Sementara untuk pengendalian inflasi pemerintah harus menjaga ketersediaan pasokan, keterjangkauan harga pangan, daya beli masyarakat, dan mendukung kelancaran distribusi, serta stabilitas perekonomian
di daerah.

Kendati demikian Hari Otonomi Daerah Ke-28 ini, telah memberikan dampak positif seperti meningkatnya angka Indeks Pembangunan Manusia (IPM), bertambahnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan kemampuan fiskal daerah.

Baca Juga : Pemda dan Polres Bantaeng serta Huadi Group Kompak Salurkan Bantuan ke Warga

“Diharapkan agar dimanfaatkan untuk program-program pembangunan dan kesejahteraan rakyat. Sehingga dapat meningkatkan angka IPM, menurunkan angka
kemiskinan, meningkatkan konektivitas, serta akses infrastruktur yang baik,” ujarnya.

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646